Sunday, April 21, 2013

First Asia Capital: IHSG Cenderung Melemah

Jakarta - IHSG akhir pekan lalu ditutup di bawah level 5000, yakni di 4998,461 turun 14,177 poin (0,28%) setelah menguat ke 5023 pada sesi awal perdagangan. Pelaku pasar melakukan aksi ambil untung di sejumlah saham big-caps seperti BBRI, PGAS, dan saham lapis dua di sektor properti dan barang konsumsi. Namun selama sepekan IHSG berhasil menguat 1,2% di tengah koreksi yang terjadi di sejumlah indeks saham utama dunia. Indeks DJIA dan S&P di Wall Street sepekan kemarin terkoreksi masing-masing 2,14% dan 2,11%.

Penguatan indeks sepekan kemarin terutama dipicu sejumlah isu individual positif emiten seperti pembagian dividen tunai emiten BUMN yang cukup besar dengan yield di atas 3%. Sementara resiko pasar global pekan kemarin cenderung meningkat dipicu kekhawatiran perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia. IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi global tahun ini turun dari 3,5% perkiraan awal menjadi 3,3%. Ekonomi China juga diperkirakan hanya tumbuh 8% turun dari prediksi awal 8,2% tahun ini. Kekhawatiran tersebut membuat sejumlah harga komoditas terkoreksi tajam pekan kemarin seperti harga minyak yang turun hampir 4% di USD88/barrel, harga emas anjlok 5,24% menjadi USD1405/t.oz dan harga nikel dan timah yang juga terkoreksi masing-masing 1,8% dan 5,6%.

Melanjutkan perdagangan awal pekan ini, pergerakan indeks diperkirakan akan bervariasi dengan katalis rilis laba emiten 1Q13 dan rencana pembagian dividen emiten di tengah meningkatnya kekhawatiran melambatnya pertumbuhan ekonomi global. Harga saham sektoral yang relatif tinggi juga membutuhkan penyesuaian dengan proyeksi perlambatan pertumbuhan ekonomi sehingga pergerakan IHSG diperkirakan cenderung melemah. IHSG akan bergerak dengan support di 4950 dan resisten di 5014.

IHSG: S1 4980 S2 4950 R1 5015 R2 5025


Saham Pilihan

ENRG 125-136 BoW, SL 123

GJTL 2775-3000 BoW, SL 2750

PGAS 5800-6150 BoW, SL 5700

JSMR 6500-6900 BoW, SL 6300

WSKT 720-760 TB, SL 700

BBKP 910-1000 TB, SL 900


Thanks for reading: First Asia Capital: IHSG Cenderung Melemah

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...