Seoul - Raksasa elektronik asal Korea Selatan, Samsung Electronics, mencatat lonjakan laba bersih hingga 41,6% menembus rekor 7,15 triliun won (Rp 61 triliun) di triwulan I-2013. Lonjakan laba ini didorong tingginya penjualan ponsel pintar.
Laba ini naik dari sebelumnya 5,05 triliun won di tiga bulan pertama tahun 2012. Rekor laba triwulanan Samsung sebelumnya sebesar 7,04 triliun di triwulan IV tahun lalu.
Laba operasi menanjak 54% dari tahun lalu, mencapai 8,8 triliun won. Sementara omzetnya tumbuh 16,8% menembus 52,9 triliun won.
Analis memperkirakan Samsung sudah menjual 70 juta ponsel pintar dalam tiga bulan pertama tahun ini. Meski demikian, Samsung belum merilis detil penjualan produknya tersebut.
Laporan kinerja keuangan ini dirilis berbarengan dengan peluncurakn ponsel pintar terbaru Samsung Galaxy S4, yang mulai dijual hari ini di Korea Selatan.
Dalam keterangan tertulis yang dikutip AFP, Jumat (26/4/2013), tingginya penjualan ponsel pintar Galaxy S3 telah mendongkrak marjin laba perusahaan. Namun Samsung memprediksi memasuki triwulan II tahun ini permintaan ponsel pintar secara global akan melambat.
Thanks for reading: Cetak Rekor, Samsung Raih Laba Rp 61 Triliun dalam 3 Bulan
Laba ini naik dari sebelumnya 5,05 triliun won di tiga bulan pertama tahun 2012. Rekor laba triwulanan Samsung sebelumnya sebesar 7,04 triliun di triwulan IV tahun lalu.
Laba operasi menanjak 54% dari tahun lalu, mencapai 8,8 triliun won. Sementara omzetnya tumbuh 16,8% menembus 52,9 triliun won.
Analis memperkirakan Samsung sudah menjual 70 juta ponsel pintar dalam tiga bulan pertama tahun ini. Meski demikian, Samsung belum merilis detil penjualan produknya tersebut.
Laporan kinerja keuangan ini dirilis berbarengan dengan peluncurakn ponsel pintar terbaru Samsung Galaxy S4, yang mulai dijual hari ini di Korea Selatan.
Dalam keterangan tertulis yang dikutip AFP, Jumat (26/4/2013), tingginya penjualan ponsel pintar Galaxy S3 telah mendongkrak marjin laba perusahaan. Namun Samsung memprediksi memasuki triwulan II tahun ini permintaan ponsel pintar secara global akan melambat.
No comments:
Post a Comment